Potensi Kabupaten Pesawaran di Bidang Pertanian dan Peternakan


Secara umum potensi daerah di Kabupaten pesawaran dapat dilihat dari berbagai sumber yang bila diusahakan secara optimal dapat memberikan konstribusi terhadap peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat. Untuk memberikan gambaran mengenai kondisi perekonomian Kabupaten Pesawaran dapat dijelaskan sebagai berikut :

Pertanian
Potensi Sumber Daya Alam Kabupaten Pesawaran mencakup ekosistem lahan pantai/laut, ekosistem sawah, dan ekosistem lahan kering. Potensi lahan basah seluas 21.552 ha (18,36%), lahan kering seluas 17.271 ha (81,95%) dan budidaya laut seluas 4.775 ha. Sektor pertanian di wilayah Pesawaran terdiri dari dua komoditas utama, yaitu tanaman pangan dan holtikultura yang terdiri dari padi sawah (25.134 Ha, dengan hasil produksi 127.485 ton), padi ladang (2.136 Ha, dengan hasil produksi 7.222 ton), jagung (19.519 Ha, dengan hasil produksi 102.397 ton), Ubi Kayu (2.860 Ha, dengan hasil produksi 64.460 ton), Ubi kayu (2.860 ha, dengan jumlah produksi 64.460 Ton), Kacang Tanah (380 Ha, dengan hasil produksi 453 Ton), Kacang Kedelai (16 ha dengan hasil produksi 15 Ton), Kacang hijau (256 ha dengan hasil produksi 220 Ton).

Peternakan

Di wilayah Kabupaten Pesawaran, populasi ternak besar dan ternak kecil cukup besar. Hasil produksi ternak tersebar merata di setiap kecamatan, pada akhir tahun 2009 produksi ternak di Kabupaten Pesawaran terdiri dari ternak besar sapi (6.786 ekor), kerbau (1.162 ekor), dan ternak kecil kambing ( 119.237 ekor), dan Domba (3.271 ekor), dan babi (444 ekor), serta unggas (3.376.240 ekor) terdiri dari bebek dan ayam.