Potensi Kabupaten Pesawaran bidang Kehutanan, Perikanan dan Kelautan

Kehutanan
Luas kawasan hutan di wilayah Kabupaten Pesawaran adalah 19.005,77 Ha, kawasan hutan tersebut meliputi : Kawasan Hutan Produksi Tetap Titi Bungur Register 18 seluas 1.389,76 Ha, Kawasan Hutan Raya Wan Abdurahman (WAR) Reg 19 Gunung Betung seluas 2.249,31 Ha, Kawasan Hutan Lindung Reg 20 Pematang Kubuato 7.954,7 Ha, dan Kawasan Hutan Lindung Reg 21 Pirintian batu 7.412 Ha.

Perikanan dan Kelautan


Sektor perikanan dan kelautan diwilayah Kabupaten Pesawaran juga cukup potensial untuk dikembangkan secara garis besar potensi perikanan dan kelautan di Kabupaten Pesawaran dapat dilihat dari potensi perikanan tangkap di laut, perikanan tangkap di perairan umum, Budidaya Kolam, Budidaya Perairan Umum, Budidaya laut dan Budidaya Tambak.

Perikanan Tangkap di Laut
Luas Perairan Laut Kabupaten Pesawaran 689 Km² atau 68900 Ha dengan panjang garis pantai 96 km dengan kedalaman rata-rata 50 meter. Potensi perikanan tangkap yang terkandung di dalamnya ± 50.460 ton/th, dengan potensi lestari (MSX) ± 25.230 ton/th yang terdiri dari jenis ikan ekonomis penting seperti ikan kerapu, bawal, layur, teri, ekor kuning, tongkol, selar, kembung, cumi-cumi, tenggiri, udang jerbung (udang putih) dan lain-lain. Pada tahun 2008 baru dapat dimanfaatkan sebesar ± 9.284,80 ton, hal ini berarti tingkat pemanfaatannya baru mencapai 36,80% dengan demikian peluang pemanfaatan yang masih dapat dikembangkan sebesar 63,20%.

Perikanan Tangkap di Perairan Umum

Luas perairan umum di Kabupaten Pesawaran (sungai, danau/waduk/bendungan, rawa) ±160 ha, dengan potensi lestari yang terkandung di dalamnya 200 ton/th. Pada tahun 2009 telah dapat dimanfaatkan sebesar 14,00 ton, berarti tingkat pemanfaatannya baru mencapai 5,25 %, dengan demikian peluang pemanfaatannya masih dapat dikembangkan sebesar 93,00%.